Singgung ekonomi global saat rapat terbatas
Bapak Joko Widodo (Jokowi) bebrapa waktu yang lalu mengumpulkan menteri kabinet kerjanya untuk melaksanakan ratas (Rapat Terbatas) membahas tentang anggaran dan pagu indikatif APBN di tahun 2020. Saat melakukan pembukaan ratas, Jokowi kembali menghimbau seluruh pejabat untuk tetap mewaspadai tumbuh kembangnya ekonomi global. Untuk mengantisipasi terjadinya ketidakpastian dunia bagi ekonomi negeri, Ia memiliki strategi dengan melakukan peningkatan investasi dan ekspor.
Untuk menetapkan anggaran dan pagu indikatif APBN pada tahun mendatang, harus sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yang telah ditetapkan. Untuk penyusunan APBN tahun 2020 yang telah dimulai ini diharapkan dapat menjadi stimulus perekonomian nasional dan fokus pada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
Sebelumnya, pemerintah kabinet kerja Bambang Brodjonegoro selaku kepala Bappenas menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2020 sekitar 5,3% hingga 5,5% yang mana hal tersebut telah disampaikan saat sidang kabinet paripurna. Tak hanya itu, pemerintah juga menyarankan tingkat inflasi 2-4%, namun angka tersebut diperjelas lagi masih hanya sebuah masukan dan akan diputuskan kembali menjadi postur pada sidang kabinet paripurna selanjutnya.