Apa saja informasi yang harus Anda ketahui seputar Data Cleansing?
Alamat email lama, kontak duplikat, dan nama yang salah eja dapat menghambat upaya pemasaran dan penjualan Anda.
Strategi data cleansing yang solid tidak hanya akan menghemat jam kerja Anda — tetapi juga akan memastikan data Anda dapat dipercaya. Itu berarti setiap wawasan yang Anda peroleh dari data ini jauh lebih akurat dan berguna untuk bisnis Anda.
Jadi, untuk membantu Anda mengetahui cara memiliki data terbaik dalam database bisnis Anda, mari kita bahas apa artinya data cleansing dan cara mencapainya.
Apa itu data cleansing?
Data cleansing adalah proses memodifikasi atau menghapus data yang tidak akurat, duplikat, tidak lengkap, salah format, atau rusak dalam kumpulan data.
Meskipun menghapus data adalah bagian dari proses, tujuan akhir data cleansing adalah membuat kumpulan data seakurat mungkin. Ini mungkin memerlukan perbaikan kesalahan ejaan dan sintaks, mengidentifikasi dan menghapus titik data duplikat, memperbaiki kesalahan seperti salah label atau bidang kosong, dan menstandarisasi cara data dimasukkan atau digabungkan dari berbagai sumber.
Mengapa data cleansing penting?
Membersihkan data penting karena akan memastikan Anda memiliki data dengan kualitas terbaik. Ini tidak hanya akan mencegah kesalahan — ini akan mencegah frustrasi pelanggan dan karyawan, meningkatkan produktivitas, dan meningkatkan analisis data dan pengambilan keputusan.
Cara Membersihkan Data (Data Cleansing)
1. Hapus kontak duplikat
Duplikat biasanya disebabkan oleh dua hal: entri data yang tidak konsisten dan beberapa saluran yang menangkap informasi kontak. Ada alat untuk membantu Anda menghapus data duplikat. Misalnya, jika Anda bekerja dengan Google Kontak, Anda dapat menggabungkan kontak dan mendeteksi duplikat secara gratis.
2. Memperbaiki kesalahan struktural
Kesalahan struktural mengacu pada kesalahan ketik, konvensi penamaan yang tidak biasa, singkatan yang tidak konsisten, penggunaan huruf besar, atau tanda baca, dan kesalahan lain yang biasanya diakibatkan oleh entri data manual dan kurangnya standarisasi.
3. Alamat data yang hilang
Data yang hilang tidak bisa dihindari. Ada beberapa cara untuk mengatasi masalah ini:
- Hapus entri yang memiliki nilai yang hilang.
- Masukkan nilai yang hilang berdasarkan informasi lain dalam kumpulan data.
- Tandai data sebagai hilang.
Tak satu pun dari solusi ini yang sempurna, tetapi mereka akan membantu meminimalkan dampak negatif pada analisis data Anda.
4. Jaga agar data Anda tetap segar
Anda bisa menjaga data Anda tetap segar dengan menerapkan beberapa taktik. Anda dapat melakukan ini dengan menggunakan alat pengurai, yang memindai semua email masuk dan memperbarui informasi kontak saat tersedia.
5. Standarisasi entri data
Semua tindakan di atas akan sia-sia jika Anda tidak menerapkan standar entri data di seluruh perusahaan. Anda juga harus memastikan karyawan mengetahui cara memeriksa duplikat sebelum membuat kontak baru, dan aplikasi yang benar untuk memasukkan data. Ini akan menghemat waktu Anda saat memeriksa data duplikat, salah, atau kedaluwarsa pada langkah sebelumnya.
Itulah sedikit informasi seputar Data Cleansing yang harus Anda ketahui!
Dan untuk Anda yang masih kesulitan membuat website khusus untuk bisnis Anda. Kami siap membuatkan Website Bisnis Anda, mulai dari Company Profile, Landing Page, Sales Funnel sampai Email Automation yang khusus sesuai dengan profil bisnis Anda. Segera konsultasikan bersama kami dengan mengklik link berikut.
Baca Juga : 7 Cara Mengamankan Website
#Website #JasaPembuatanWebsite #WebDesain #JasaPembuatanWebDesain