fbpx

Kelebihan penggunaan aplikasi bagi bisnis anda

Kelebihan penggunaan aplikasi bagi bisnis anda

Program kasir saat ini telah menjadi barang wajib punya bagi setiap pemilik usaha, karena pada penggunaan aplikasi ini memiliki banyak manfaatnya. Berikut beberapa manfaat menggunakan aplikasi.

Meminimalisir terjadinya pencurian

Keberadaan program kasir membuat setiap keping uang yang keluar dan masuk tercatat dengan detail sehingga kesempatan untuk uang diambil menjadi jauh lebih kecil. Program kasir ini juga memiliki sistem akuntansi sehingga dapat menghindarkan Anda dari penggajian palsu.

Mengurangi kesalahan human error

Dengan menggunakan program ini anda dapat meminimalisir terjadinya salah hitung di dalam proses transaksi dan apabila terjadi kesalahan , maka akan menjadikan kekurangan keuntungan sebesar 1%.

Kelengkapan dan Kejelasan laporan

Dalam laporan program ini dapat anda ketahui jenis produk terlaris, laporan pembelian, penjualan, dan laporan penjualan kasir. Laporan ini dapat dianalisa dan dari hasil tersebut dapat anda susun kegiatan promo agar bisnis anda bisa lebih unggul dari bisnis lainnya.

Mengurangi Pemborosan

Penggunaan program kasir dapat membuat Anda tetap mendapatkan informasi mengenai jumlah inventaris dan laporan penjualan dari makanan dan minuman yang Anda jual, sehingga Anda tak perlu kekurangan atau berlebihan dalam membeli bahan baku untuk keperluan bisnis.

Mempercepat Proses Transaksi

Selain rasa makanan yang menjadi pertimbangan owner saat hendak membuka cafe yakni adalah kecepatan pelayanan kepada customer. Pelayanan yang lama akan menjadikan customer kapok untuk mengunjungi kedai kita lagi. Program kasir ini akan memastikan proses pencatatan pesanan pelanggan dan waktu pembayaran menjadi lebih efektif sehingga customer juga akan mendapatkan pesanannya dengan lebih cepat.

Himbauan dari Jokowi agar rumah sakit selalu mengikuti perkembangan teknologi

Himbauan dari Jokowi agar rumah sakit selalu mengikuti perkembangan teknologi

Saat pembukaan Kongres Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) di JCC, Senayan, Jakarta. Presiden RI, Bapak Joko Widodo menghimbau agar tenaga medis dan rumah sakit dapat mengikuti perkembangan teknologi yang ada. Harapannya di era millenium ini, para tenaga medis dan rumah sakit dapat menyesuaikan dengan perkembangan yang ada. Hal ini dimaksudkan agar pelayanan kesehatan masyarakat dapat lebih meningkat seiring dengan perubahan zaman.

Beliau juga menambahkan bahwa di dunia kedokteran sudah terlampau banyak aplikasi-aplikasi yang dapat digunakan untuk memeriksa kesehatan anda. Selain itu, menurutnya perkembangan teknologi juga sedikit banyak akan mempengaruhi pengelolaan rumah sakit dan hubungan antara dokter serta pasiennya. Dengan adanya teknologi ini dapat mengamankan data pasien, dokter dan penyedia layanan kesehatan.

https://www.suara.com/news/2018/10/17/122538/jokowi-minta-tenaga-medis-dan-rs-ikuti-perkembangan-teknologi

Penghematan biaya rumah sakit saat menggunakan teknologi digital

Penghematan biaya rumah sakit saat menggunakan teknologi digital

Penggunaan teknologi harus diaplikasikan pula di sisi kesehatan yang tak lain adalah rumah sakit. Yang sebelumnya medical record berbentuk tumpukan kertas-kertas dan saat ini berganti menjadi file digital. Selain menjadi ramah lingkungan, dengan mengaplikasikan sistem digital ini dapat memberikan banyak manfaat.

Seperti yang dilakukan GE Healthcare dan RS Premier Bintaro di Departemen Radiologi RS Premier Bintaro mengemukakan bahwa dengan menggunakan teknologi digital dapat menjadikan rumah sakit tersebut menghemat cost sampai dengan 31%. Penghematan tersebut dikarenakan berkurangnya penggunaan film rontgen yang setiap lembarnya dapat menekan pengeluaran yang mana dengan menggunakan teknologi saat ini rumah sakit tidak perlu menggunakan film lagi karena dapat diakses menggunakan software, tambahan dari VP Business Development dan IT Ramsay Sime Darby Health Care Indonesia Wildan Djohany.

Tak hanya pihak rumah sakit yang diuntungkan, pihak pasien pun juga turut diuntungkan karena dengan menggunakan teknologi digital akan dapat mempersingkat waktu tunggu pasien hingga 38% berkat efisiensi alur kerja, tak hanya itu ketepatan diagnostik juga dapat meningkatkan kualitas gambar dan pengukuran radiologis yang lebih baik sekitar 10%.

Catatan medis elektronik juga dirasa cocok jika diterapkan di dalam departemen radiologi berskala kecil hingga menengah yang dapat menghubungkan dengan sistem rumah sakit yang lainnya, hal tersebut di kemukakan oleh Putty Kartika selaku country director dari GE Healthcare Indonesia.

Sumber : https://www.suara.com/health/2018/09/06/180000/teknologi-digital-bikin-rumah-sakit-hemat-biaya-sampai-31-persen

Mudahnya Rekam Medis Menggunakan Teknologi Digital

Mudahnya Rekam Medis Menggunakan Teknologi Digital

Digitalisasi kini merambah ke dunia medis. Salah satu yang terpenting dalam rumah sakit yakni di bagian rekam medis yang kini di kembangkan dengan tidak lagi menggunakan kertas, yang mana rekam medis adalah media yang cukup penting bagi dokter karena dokter dapat melihat riwayat kesehatan pasien dari alat tersebut

Yang sebelumnya rekam medis di tulis secara manual di kertas dan disimpan di suatu ruang dan ketika ada pasien yang kontrol maka petugas rekam medislah yang akan mencari data tentang status kesehatan pasien tersebut dan akan memberikan kepada dokter yang memeriksanya.

Namun sekarang hal ini tidak lagi dilakukan di RS Premier Bintaro. Karena mereka telah menggunakan sistem digitalisasi yang mana rekam medis pasien disimpan melalui software dan lebih mudah diakses. Pasalnya banyak dokter yang komplain jika rekam medis pasiennya hilang dan hal tersebut menyulitkan mereka dalam mendiagnosis penyakit pasien. Tak hanya itu, rekam medis manual menggunakan kertas juga memerlukan ruang penyimpanan yang cukup luas karena jumlah pasien yang semakin banyak. Untuk efisiensi dan memudahkan kerja dokter maka RS Premier Bintaro menggunakan sistem digitalisasi ini. Tutut wildan

Sumber : https://www.suara.com/health/2018/09/06/195000/digitalisasi-rumah-sakit-cari-rekam-medis-tak-lagi-repot

OJK berikan dukungan untuk mengurangi efek tuntutan Pasar Keuangan Global

OJK berikan dukungan untuk mengurangi efek tuntutan Pasar Keuangan Global

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan dukungan penuh terhadap usaha pemerintah dalam meminimalisir efek tuntutan dari Pasar Keuangan Global terhadap perekonomian dalam negeri. Upaya tersebut antara lain yakni penyusunan ulang proyek infrastruktur non-strategis dan konten impor tinggi, pemakaian bisolar (B20) dan kenaikan tarif PPh impor Poduksi Konsumsi.

Stabilitas bidang jasa keuangan dalam keadaan kondusif di tengah kondisi likuiditas Pasar Keuangan Indonesia yang mengalami perubahan akibat terus adanya ketidakpastian pada Pasar Keuangan Global. Pasalnya pasar modal domestik pada september 2018 terlihat stabil ditengah dinamika Pasar Keuangan Global. Untuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merekap bahwa telah terjadi pelemahan sebesar 1% secara month to date dengan para penanam modal non residen yang mendata net sell sebesar Rp.2,5 Triliun, sedangkan secara year to date tercatat sebesar 6,3% dengan para penanam modal non residen yang mendata net sell sebesar Rp.52,7 Triliun.

Pergerakan pada Pasar Keuangan ini diprediksi akan terus berlanjut selama tetap tingginya downside risk di ranah global. menurut OJK potensi sektor JAsa Keuangan dalam membantu pertumbuhan perekonomian masih terbuka, tetapi tetap dalam prinsip kehati-hatian. Pasalnya beberapa resiko yang menjadi pusat perhatian antara lain perkembangan suku bunga dan likuiditas global. Tentunya hal tersebut akan menjadikan OJK untuk mengambil langkah kebijakan wajib guna untuk menjaga stabilitas jasa keuangan indonesia dan lebih memperkokoh koordinasi antar lembaga terkait.

Sumber :
https://news.detik.com/adv-nhl-detikcom/d-4233055/dukungan-ojk-untuk-kurangi-dampak-tekanan-pasar-keuangan-global

Teknologi Digital menjadi penyokong pertumbuhan Ekonomi

Teknologi Digital menjadi penyokong pertumbuhan Ekonomi

Adanya dukungan pemerintah mengenai perkembangan teknologi digital tentunya memiliki dampak sangat besar bagi pertumbuhan perekonomian bangsa ini. Pasalnya generasi muda saat ini lah yang akan membantu pemerintah untuk menjadikan perekonomian indonesia meningkat.

Menurut Ekonom UOB Indonesia, Enrico Tanuwidjaja. Rencana digital blue print pemerintah dan usaha untuk menumbuhkan perekonomian digital akan memberikan dampak positif terhadap kualitas pertumbuhan ekonomi. Hal tersebut ia sampaikan pada saat Konferensi Pers di Hotel Raffles Jakarta.

Indonesia memiliki peluang untuk menumbuhkan perekonomian digital dengan sangat baik pasalnya negara ini memiliki total pengguna internet, media sosial dan konsumen telepon seluler yang bisa dibilang cukup besar. Yang mana para penggunanya itu adalah para generasi remaja saat ini. Sedangkan jumlah remaja pada tahun 2020 diperkirakan menyentuh titik 94juta dan banyaknya peluang usaha berbasis teknologi finansial akan memberikan kontribusi yang cukup relevan terhadap pertumbuhan ekonomi digital.

Daya saing bisnis Indonesia dapat diperkuat dengan adanya pelonggaran peraturan dan proses bisnis, reformasi dan perpajakan. Adanya peraturan yang mendukung inovasi dapat memberikan kontribusi ekonomi digital secara menyeluruh hingga mencapai 3,3% dari Produk Domestik Bruto Indonesia di tahun 2022 nantinya.

Sedangkan menurut Sri Mulyani menegaskan bahwa untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang berkembang dalam sektor perekonomian digital hendaknya para generasi muda harus dapat membaca peluang bisnis dan tetap optimis.

Sumber : https://www.liputan6.com/bisnis/read/3658411/dorong-ekonomi-pemerintah-harus-dukung-teknologi-digital

Melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dollar AS menurut para Ahli Ekonom

Melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dollar AS menurut para Ahli Ekonom

Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (JISDOR) saat ini nilai tukar rupiah berada di angka 15.133 per dollarnya, semakin melemah jika sebelumnya kita ketahui masih berada di angka 15.088 per dollarnya. Lantas bagaimana pendapat para pakar ekonomi ini, berikut ulasannya.

Sri Mulyani

Selaku Menteri Keuangan beranggapan bahwa melemahnya rupiah ini dikarenakan faktor eksternal. Ia menambahkan bahwasanya salah satu faktor yang menjadikan rupiah semakin melemah yakni adanya sentimen terkait defisit anggaran yang sedang dilanda Italia, sedangkan untuk faktor internalnya yakni adanya defisit neraca pembayaran.

Sri Mulyani meyakinkan bahwa Pemerintah dan Bank Indonesia akan terus berusaha mengendalikan nilai rupiah untuk tetap berada di level yang wajar.Bahkan dari BI sendiri sekarang telah mengeluarkan bauran kebijakan tentang suku bunga. Sedangkan pemerintah juga membuat peraturan untuk mencampurkan CPO 20% ke dalam solar untuk dapat menekan impor dan penghematan devisa

David Sumual

Selaku Ekonom pada PT Bank Central Asia, Tbk. Menurutnya melemahnya rupiah ini masih perlahan, sehingga masih bisa diperhitungkan secara matang lagi oleh para pengusaha sektor riil.Tambahnya lagi bahwa nilai rupiah akan tetap melemah hingga akhir tahun 2018. Peran pemerintah dan Bank Indonesia sangat menjadi harapan besar baginya, karena yang memiliki peluang terbesar untuk bisa menstabilkan nilai rupiah adalah mereka.

Acuviarta Kartabi

Selaku Pengamat Ekonomi menjelaskan bahwa penurunan nilai mata uang ini berpengaruh pada tingkat keamanan Indonesia. Indonesia harus dapat menyusun langkah untuk mensiasatinya, misalnya saja dengan mengurangi tingkat impor barang. Menurutnya nilai tertinggi pada dollar yakni terletak pada impor Bahan Bakar Minyak, sehingga bagaimana caranya untuk meminimalisir pemasokan BBM sekalipun dengan berbagai resiko yang ada.

“Pemerintah harus mengatur para pelaku usaha yang melakukan pengeksportan barang untuk menstabilakan dollar dengan memasukkan devisanya ke dalam negeri. Karena jika dollar tetap tidak seimbang akibatnya cadangan devisa yang ada akan terus berkurang dan akan semakin menekan nilai tukar rupiah,” Tambahnya.

Sumber :
http://jabar.tribunnews.com/2018/08/31/nilai-tukar-rupiah-melemah-ini-kata-pengamat-ekonomi
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3659175/sri-mulyani-rupiah-tembus-rp-15-ribu-karena-faktor-eksternal

Mengenal Bapak Koperasi Mohammad Hatta

MENGENAL BAPAK KOPERASI, MOHAMMAD HATTA

Pada saat Kongres Koperasi Indonesia di Bandung, Jawa Barat tepat pada tanggal 17 Juli 1953 Bapak Mohammad Hatta resmi diangkat sebagai Bapak Koperasi. Pasalnya Hatta memang selalu aktif dalam memberikan arahan dan ulasan di beberapa Lembaga Pendidikan Tinggi dan Ia juga membuat berbagai buku ilmiah di ranah Ekonomi dan Koperasi.

“Perekonomian sebagai usaha bersama dengan berdasarkan atas kekeluargaan adalah koperasi. Karena koperasilah yang menyatakan kerjasama antara mereka yang berusaha sebagai suatu keluarga. Disini tidak ada pertentangan antara majikan dan buruh, antara pemimpin dan pekerja.”
Menurut bapak Mohammad Hatta tentang Koperasi Indonesia yang juga telah dituliskan di dalam Undang-Undang Dasar.

Banyak dari kita yang tidak mengetahui kenapa harus menggunakan koperasi? Alasanya yakni karena koperasi dapat menjadikan perekonomian di Indonesia merata dan lebih baik.

Menurut Bung Hatta, koperasi melahirkan suatu sistem ekonomi yang istimewa, bahkan sejak berdirinya negeri ini Ia berusaha meletakkan sistem ekonomi Indonesia ini dengan pedoman yang sejalan dan dimiliki koperasi. Yang mana konsep koperasi ini sebenarnya merupakan pemikiran dari dunia barat, tetapi menurut bung Hatta KOperasi tidak hanya seperti barang import, namun adanya suatu konsep yang memiliki sumber kultural yang lekat dengan masyarakat Indonesia.

Titik terpenting dalam mengartikan Koperasi menurut Bapak Koperasi yakni fungsi sosial yang mana disetiap anggota koperasi mempunyai ikatan sosial religius yang saling memperkuat satu sama lain. Lebih mudahnya lagi yakni koperasi memiliki ikatan sosial seperti komunitas, hobi namun tetap memiliki fungsi ekonomi. Point humanisme inilah yang tidak menjadikan sumber penguatan dalam koperasi Indonesia saat ini.

Sumber : http://kementeriankoperasi.com/konsep-koperasi-mohammad-hatta/

Jenis laporan keuangan dalam Koperasi

Jenis Laporan Keuangan dalam Koperasi

Menjalankan bisnis koperasi ada baiknya anda mengetahui apa saja laporan keuangan yang seharusnya ada didalamnya. Selain untuk kelengkapan laporan, juga dapat memudahkan pengurus atau staff koperasi dalam melakukan rekapan. Bentuk dan format laporan keuangan koperasi ini telah diatur oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) nomor 27 tentang Akuntansi Perkoperasian (Revisi 1998), sebagai berikut :

Laporan keuangan Koperasi meliputi :

  1. Neraca
  2. Laporan Pembayaran Peminjaman dan Bunga
  3. Laporan Peminjaman
  4. Laporan Simpanan
  5. Perhitungan Sisa Hasil Usaha
NERACA
Didalam neraca ini menyajikan akun aktiva, kewajiban dan ekuitas koperasi dalam transaksi tertentu.
LAPORAN PEMBAYARAN PINJAMAN DAN BUNGA
Dalam laporan ini menyajikan detail pembayaran angsuran pinjaman maupun nilai bunga simpanan anggota koperasi.
LAPORAN PEMINJAMAN
Dalam laporan ini menyajikan detail peminjaman dana anggota koperasi kepada koperasi.
LAPORAN SIMPANAN
Dalam laporan ini meyajikan detail simpanan dana anggota koperasi baik simpanan wajib, simpanan pokokmaupun simpanan sukarela di setiap bulannya.
PERHITUNGAN SISA HASIL USAHA
Dalam laporan ini menyajikan selisih dari seluruh pemasukan atau penerimaan total (total revenue) atau biasa dilambangkan (TR) dengan biaya-biaya atau biaya total (total cost) dengan lambang (TC) dalam satu tahun waktu.

Beberapa laporan diatas akan semakin mudah jika dikerjakan menggunakan teknologi yang ada. Tidak perlu rumit dan waktu yang lama untuk selalu mencatat, anda hanya perlu klik maka semua data akan otomatis terisi dalam laporan yang sesuai dengan akunnya menggunakan aplikasi kami. Untuk melakukan pencetakan setiap transaksipun anda hanya perlu menggunakan sentuhan klik dan transaksi akan tercetak. Semua cara akan bisa lebih mudah dan cepat untuk membantu pekerjaan anda.

Sumber :
http://kementeriankoperasi.com/prinsip-koperasi-dan-laporan-keuangan/
http://erbian.blogspot.com/2016/01/laporan-keuangan-neraca-koperasi.html

Koperasi diharapkan dapat melek teknologi demi suksesnya pelebaran pasar

KOPERASI DIHARAPKAN DAPAT MELEK TEKNOLOGI DEMI SUKSESNYA PELEBARAN PASAR

Pemerintah provinsi Sumatera Barat menegaskan kepada semua pengurus koperasi, supaya mereka lebih memanfaatkan teknologi saat ini guna untuk mensukseskan pelebaran pasar.

Menurut Nasrul Abit, selaku Wakil Gubernur Sumatera Barat menambahkan bahwasanya jika koperasi anda menghiraukan perkembangan teknologi yang sedang berjalan saat ini, maka dapat dipastikan jika bisnis anda akan sukar bersaing inovasi. Pasalnya pada abad ini kita tak hanya harus pandai mengolah keuangan saja tetapi juga harus menguasai perkembangan teknologi yang ada agar dapat mengetahui perkembangan dan penyesuaian produk yang dihasilkan dan memahami informasi perkembangan pasar saat ini.

Selain itu menurutnya koperasi di sumatera barat belum semuanya melek teknologi. Sedangkan saat ini kemajuan teknologi sudah bisa di jangkau didepan mata. Pasar konvesional saat ini sudah merambat ke dunia maya, jika kita tidak dapat mengimbanginya maka lambat laun kita akan dikalahkan oleh perubahan zaman.

Tak berhenti sampai disitu, saat ini pemerintah juga sedang mengembangkan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) yang mana secara tidak langsung hal tersebut dapat menjadi kompetitor bagi koperasi swasta lainnya.

Sedangkan menurut Zirma Yusri selaku Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sumatera Barat menghimbau agar pengurus koperasi dapat lebih aktif dalam penggunaan teknologi guna untuk memajukan koperasinya.

Persiapan yang seharusnya dilakukan adalah kecakapan, efisiensi dalam bekerja serta kecepatan adaptasi dalam perubahan perkembangan zaman. Koperasi juga harus bisa melakukan inovasi dalam perkembangan bisnis dan kerjasama dengan semua pihak.

Tak sedikit data koperasi yang dapat dihimpun oleh data Dinas Koperasi dan UMKM sumatera barat yang mana semua total koperasi pada provinsi tersebut sebanyak 3.949 unit, yang mana dalam 2.842 unit koperasi berstatus aktif dan 1.107 unit berstatus tidak aktif. Dan diantara yang berstatus aktif tersebut hanya 1.425 unit koperasi yang melakukan Rapat Anggota Tahunan secara bertahun-tahun dalam 3 tahun terakhir.

Dalam UUD 1945 menjadikan koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia, yang berarti koperasi adalah tulang punggung perekonomian negara. Namun nyatanya dalam produk domestik bruto koperasi hanya memberi sonkongan sebesar 3% hingga 4%, sangat tertinggal dai badan usaha yang lainnya.

Menurut Adri Istambul Lingga Gayo selaku Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni IKOPIN (IKA-IKOPIN) kondisi tersebut disebabkan oleh beberapa faktor yang mana salah satunya ialah peran pemerintah sebagai pihak penyusun kebijakan telah membelakangkan koperasi sebagai lembaga tatlaksana perekonomian di Indonesia.

Ia juga menambahkan bahwasanya sampai saat ini masih belum ada upaya yang intens dari pemerintah terkait masalah pengawalan dan perlindungan koperasi. KOperasi dibiarkan berjalan mengikuti arus ekonomi kapitalisme, yang menjadikan koperasi berada di titik nol saja, tidak berkembang.

Untuk itu IKA-IKOPIN dalam merayakan Hari Koperasi Nasional yang ke-71 menuntut pemerintah untuk mengatur dan memasukkan program pengukuhan koperasi dalam rencana pembangunan tahunannya.

Sumber : http://kementeriankoperasi.com/perluasan-pasar-koperasi-diminta-manfaatkan-teknologi/